Terlilit Hutang 40 juta , Pria ini Nekat Merekayasa Pembegalan Dirinya Sendiri , Videonya Viral

Klik Slot Online Untuk Bergabung

 


Seorang lelaki mengalami stres berat setelah terlilit utang, hingga merekayasa perampokan dengan kerugian Rp 40 juta. Sopian Ananta, warga Kecamatan Kayo Aro, Kabupaten Kerinci resmi meminta maaf kepada seluruh warga Kerinci dan Sungaipenuh, setelah video rekayasa perampokannya viral di media sosial.

 "Berdasarkan serangkaian penyelidikan, kasus perampokan itu telah direkayasa oleh pelaku (Sopian Ananta)," kata Kapolsek Kayu Aro Iptu Jeki Noviardi melalui sambungan telepon.

Ia mengatakan, kasus rekayasa perampokan ini diketahui setelah penyelidikan mendalam dengan membuat olah tempat kejadian perkara (TKP) pemeriksaan rumah pelaku. Hasil pemeriksaan medis di puskesmas menunjukkan pelaku merekayasa perampokan.

Setelah mengakui perbuatannya, pelaku yang kooperatif langsung diminta untuk membuat pernyataan permintaan maaf kepada masyarakat Kerinci dan Sungaipenuh, karena telah menjadi sumber berita bohong atau hoaks. Ucapan minta maaf, kata Jeki, harus dilakukan karena video perampokan di kebun teh Kayu Aro ini sudah viral di media sosial.

 "Pelaku hanya kita suruh minta maaf, karena memang belum ada laporan yang masuk. Kita lakukan proses, karena sudah viral," sebut Jeki menjelaskan. Tindakan pelaku melakukan rekayasa perampokan lantaran mengalami stres berat, karena sedang terlilit utang kepada rentenir. Ditagih setiap hari, Sopian yang dulunya seorang pedagang sukses namun mengalami kebangkrutan terpaksa melakukan rekayasa perampokan agar sang penagih simpati.

 "Motif pelaku berharap sang rentenir iba, dan memberi kelonggaran pembayaran utang. Makanya dia pura-pura dirampok dan kehilangan uang Rp40 juta," kata Jeki menjelaskan. Baca juga: Disebut Terlibat Pesta Sabu Bersama 5 Polisi di Hotel Surabaya, Kasatnarkoba: Tidak Benar Kronologi rekayasa perampokan bermula sekitar pukul 03.00 WIB, 

Setibanya di lokasi kejadian, Sopian lantas menjatuhkan sepeda motor dan melepas baju. Sesaat setelah dia terjatuh, ada orang kebetulan hendak ke pasar, Sopian pun meminta orang tersebut untuk mengikat tangannya. Dengan tangan terikat kuat, Sopian lantas berteriak meminta tolong kepada mandor PTPN VI yang sedang bekerja di wilayah kebun teh Kayu Aro, Kerinci. Kepada mandor ini, Sopian lalu mengaku telah dirampok hingga kehilangan uang Rp 40 juta.

Artikel Terkait

Belum ada Komentar untuk "Terlilit Hutang 40 juta , Pria ini Nekat Merekayasa Pembegalan Dirinya Sendiri , Videonya Viral "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel