Bocah Kelas 6 SD Maling Motor di Barbershop Semarang "Biar Keren Pak Ucapnya"

Klik Slot Online Untuk Bergabung


Dua bocil di Kota Semarang nekat melakukan aksi pencurian sepeda motor di sebuah barbershop Jalan Kenconowungu Tengah, Karangayu, Semarang Barat, Kota Semarang. 

Dua bocil masing-masing berinisial N dan S. 


Mereka masih duduk di kelas 6 SD. 

Aksi nekat bocah di bawah umur tersebut terhitung rapi lantaran mampu membuat para karyawan kecolongan. 

Akibatnya motor Beat warna putih strip biru pelat K3989ALF raib berhasil digondol para bocil. 

"Kami tahu motor dicuri saat hendak buka barbershop sekira pukul 10.00 WIB," papar karyawan barbershop, Budi kepada Media Semarang, Jumat (4/6/2021).

Aksi pencurian, kata dia, dilakukan pada Minggu (30/5/2021) sekira pukul 03.00.


Ketika itu tiga karyawan barbershop tengah terlelap tidur di lantai dua. 

Dia mengungkapkan, awalnya motor korban dipinjam keponakannya ke luar jalan-jalan.


Setelah itu motor ditaruh di tempat parkir depan barbershop. 

Pintu pagar tempat tersebut memang masih terbuka yang cukup untuk dilalui satu motor. 

Selepas itu keponakan korban naik ke lantai dua untuk beristirahat. 


"Para pelaku sudah mengamati lokasi kejadian, melihat keponakan korban naik ke lantai dua mereka masuk ke barbershop," ujarnya. 

Para pelaku sebenarnya hendak mengambil uang di mesin kasir. 

Sayangnya, mesin kasir sulit dibuka. 

Ibarat pepatah tak ada rotan, akar pun jadi, ternyata di samping mesin kasir ada kunci motor korban yang tergeletak. 


Gagal ambil uang, para pencuri bocil itu lantas mengambil kunci motor lalu mencurinya. 

"Mereka lincah saat mencuri bahkan kami tak mendengar suara mencurigakan," ungkapnya. 

Dia menuturkan, ketika hendak buka barbershop para karyawan geger. 


Mereka kaget ada kejadian motor hilang beserta kunci kontaknya. 

Korban sempat kebingungan karena motor itu milik istrinya yang digunakan untuk keperluan sehari-hari.

"Di lokasi tak ada cctv. 


Ternyata benar meski tanpa pelat nomor dan spion pemilik mudah mendeteksi motornya sebab ada ciri khusus berupa stiker dan goresan bekas terjatuh di bodi motor. 

Para bocil pencuri motor lantas diamankan oleh warga.

"Awalnya pelaku mengelak namun selepas diinterogasi warga akhirnya mau mengakui perbuatannya," katanya. 



Dia mengungkapkan, pelaku sudah tiga kali mencuri sepeda motor di wilayah Karangayu. 

Hanya saja kasus itu diselesaikan secara kekeluargaan karena pelaku masih anak-anak.

Pelaku dihadapan warga mengaku ingin memiliki sepeda motor sehingga nekat mencuri. 

Motor hanya digunakan buat gaya-gaya agar keren bukan untuk dijual. 

"Korban sebenarnya ingin kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan namun  pelaku sudah melakukan aksinya berulang kali," katanya. 


Sementara itu, pedagang angkringan, Saiful menjelaskan, sempat curiga saat pelaku mengendarai motor mirip dengan milik  karyawan babershop yang belum lama hilang. 


Dia pun mengikuti pelaku dan memfoto motor tersebut saat pelaku berada di rumah temannya di wilayah Krobokan, Semarang Barat. 

Setelah korban mengkonfirmasi kebenaran kendaraan miliknya mereka lantas mengejar pelaku dengan membawa STNK dan BPKB. 

Sayang, ternyata korban lolos karena telah pergi dari wilayah Krobokan. 


Tak hilang akal mereka menyuruh teman pelaku agar kembali ke wilayah Krobokan. 

"Saat itulah kami tangkap pelaku," terangnya. 

Kasus pencurian motor oleh dua bocil ini ditangani oleh Polsek Semarang Barat. 

Kapolsek Semarang Barat Kompol Dina Novita Sari enggan memberikan tanggapan saat dikonfirmasi 

 

Pelaku melakukan hal tersebut agar tampak keren.



Artikel Terkait

Belum ada Komentar untuk "Bocah Kelas 6 SD Maling Motor di Barbershop Semarang "Biar Keren Pak Ucapnya""

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel