Viral Bocah Perempuan 4 Tahun di Sumut Diberi Infus Kadaluwarsa saat Dirawat di Rumah Sakit

Klik Slot Online Untuk Bergabung

 

Koyokwarkop.com - Viral dimedia sosial video seorang anak perempuan berusia 4 tahun diduga diberi infus kadaluwarsa. Tampak dari vidieo yang diunggah memperlihatkan seorang anak perempuan sedang terbaring ditempat tidur berwarna biru. Tanggannya diberi cairan infus.

Terdengar suara dari ibu anak perempuan tersebut sedang merekam video. Disebutkan lokasi kejadian di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selsatan (LabuSel), Sumatera Utara.

Ibu dari anak perempuan tersebut memprotes kepada perawat yang tengah menggantikan botol cairan infus karena anaknya diberi cairan infus yang sudah kadaluwarsa.

Pada botol cairan infus tertulis,masa berlaku pemakaian cairan infus pada Mei 2021. "Keluarga tak terima. Cairan Infus itu sudah kadaluwarsa sudah dua bulan," kata paman pasien, Adam Tarigan melalui telepon suara, Kamis (30/7/2021).

Anak perempuan tersebut masuk rumah sakit dengan diagnosa demam berdarah (BDB). Dia dirujuk kerumah sakit setelah sebelumnya diperiksa oleh dokter spesialis di Rantauprapat, Senin malam.

Setelah menjalani serangkaian pemerikasaan dan diobservasai, Anak perempuan tersebut kemudian ditempatkan disalah satu ruangan. Perawat kemudian memberikan cairan infus agar stamina dari anak tersebut tidak menurun.

Mulanya, keluarga tidak mengetahui secara detail dari cairan infus yang diberikan kepada anaknya. Pada hari Selasa barulah sang ibu menyadari cairan infus yang diberikan kepada anaknya sudah kadaluwarsa dua bulan lalu saat sang ibu hendak mengantikan popok, dia melihat tulisan yang tertera pada botol cairan infus anaknya.

"Ternyata sudah kadaluwarsa. Terus perawat dipanggil. Ditanya kepana ini," ungkap Adam.

Perawat berdalih stok habis, tapi usai ditegur diganti yang baru. 

Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari keluarga, saat itu sang perawat bilang baha apotek diwilayah itu bukanya selalu lama sehinnga mereka terpaksa menggunakan stok yang masih ada di gudang.

"Anehnya, pas sudah ditegur ibunya, perawat mengganti botol cairan infus yang baru. Ternyata ada yang belum kadaluwarsa," ungkapnya.

Tak terima dengan pelayanan rumah sakit yang dinilai merugikan dan membayahkan pasien, pihak keluarga melapor kepada pihak kepolisian. "

"Kami melapor bukan hanya karena tak terima, tetapi agar rumah sakit tersebut juga bisa memperbaiki pelayanan mereka terdahap pasien," pungkas Adam.

Kapolres Labuhanbatu, AKBP Deni Setiawan saat dikonfirmasi membenarkan laporan itu. Dia menyebut, saat ini pihaknya tengah meyelidiki kasus itu.

"Masih diselidiki," katanya. Dia mengungkapkan, sejumlah saksi juga telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Namun Deni enggan membeberkan lebih jauh soal perkembangan penanganan kasus ini. Dia berdalih, saat ini pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan.

"Sudah ada yang diperiksa. Sabar dulu ya. Kita masih selidiki," pungkas Deni.

Artikel Terkait

Belum ada Komentar untuk "Viral Bocah Perempuan 4 Tahun di Sumut Diberi Infus Kadaluwarsa saat Dirawat di Rumah Sakit"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel